Ketika keserakahan dipercaya sebagai kesuksesan
Ketika banyak orang terlalu sibuk memamerkan kesuksesan maupun keberhasilan diri, namun di sisi lain suka memanfaatkan dan memperbudak orang lain demi ambisi pribadinya. Berkedok mengayomi dan mengkasihani orang lain, namun sekedar membahagiakan diri sendiri dengan kesombongan nasib lebih baik.